Ketika seseorang bangun dari tidurnya, hendaklah membaca
do’a berikut:
Alhamdulillahilladzi ahyana ba’da ma amatana wa ilaihin nusyar, alhamdulillahilladzi radda ‘alayya rah wa ‘afani fi jasad wa adzina li bidzikrihi. La ilaha illallah wahdahu la syarlkalah, lahul mulku wa lahul hamda wa huwa ‘ala kulli syai‘in qadir
”Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kita setelah Dia mematikan kita, dan kepada-Nya kita dibangkitkan. Segala puji bagi Allah yang telah mengembalikan ruhku kepadaku, menganugerahkan kesehatan kepada jasadku dan mengizinkanku Untuk senantiasa berzikir kepada-Nya. Tiada Tuhan melainkan Allah semata tiada sekutu bagi-Nya. Baginya kerajaan dan bagi-Nya pula pujl-pujian. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
Kemudian Do’a:
Alhamdulillahilladz khalaqan nauma wal yaqzhah, alhamdum. Ihmadzf ba’atsanf sdh’man sawiyyan, asyhadu annallaha yahya mauta, wa annahu ‘ala kulli syai‘in qadir.
“Segala puji bagi Allah yang menciptakan tidur dan bangun. Segala puji bagi Allah yang membangkitkanku dengan selamat. Saya bersaksi bahwa Allah yang menghidupkan yang mati dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu.”
Setelah itu hendaklah mulai dengan bersiwak. Dalam sebuah hadis disebutkan bahwa, “Rasulullah SAW tidak pernah tidur melainkan di sisi beliau terdapat siwak. Dan ketika bangun, beliau memulai dengan bersiwak.” (HR. Ahmad)
Ketika méndongak dan menatap Iangit-langit rumah, hendaklah membaca doa berikut:
Subbénakalléhumma wabibamdika, astaghflruka wa atabu ilaika
”Mahasuci Engkau, ya Allah, dan dengan memuji Engkau, aku meminta ampunan dan bertobat kepada-Mu.”
Dan ketika keluar rumah, kemudian memandangi langit maka bacalah doa berikut.
